MENGENAL SIFAT DASAR
Identitas Trigonometri pada Segitiga
arrifyussufjr@gmail.com
Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi sedikit cerita tentang salah satu aturan main dari Segitiga dan Trigonometri. Masalah ini sudah menjadi bahasan penting sejak zaman sejarah kuno. Diawalai oleh bangsa mesir, lalu datangnya sang maestro Euclid yang kemudian menjadi cikal bakal Geometri bidang modern (dikenal : Geometry Euclidean). Kemudian dari Yunani diawali oleh Thales, dikembangkan oleh Euclid, di sebarkan lagi oleh Archimedes, Appolonius, lalu Menelaus dari Alexandria, dan dikembangkan habis-habisan oleh bangsa persia sejak berdirinya Baytul Hikmah di Baghdad, Iraq sekira abad 8 - 10 M.
Theorem 1.1 {Al Kashi Law of Cosinus Theorem} Diberikan sembarang segitiga ABC, dengan sisi AB = c, AC = b dan BC = a. Maka berlaku :
Perhatikan gambar berikut ini :
Theorem 1.2 {Law of Sine} Diberikan sembarang segitiga ABC, dengan sisi AB = c, AC = b dan BC = a. Maka berlaku :
Theorem 1.3 {Law of Sine identity } :
Komentar
Posting Komentar